Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2012

Jeritan-

  Lapar..   Mengais dalam terik surya   Haus..   Terkapar dalam dinginnya malam   Hidup..   Dalam kubangan sampah   Mati..   Dalam sengketa tanah.   Mana keadilan untuk hidup kami?   Para rakyat jelata.   Mana Janji manis untuk kami?   Para koruptor mania.   Kami sumbangkan suara untukmu   Kami berikan kepercayaan untuk kepemimpinan mu   Kami berikan harta agar bangsa ini makmur.   Tapi mengapa?   Mengapa kami harus menderita?   Terlunta-lunta dalam kemiskinan?   Penderitaan tak kunjung kau sadar.   Hilang harta,rumah,keluarga kami.   Akibat tak perdulinya kalian pada kehidupan bangsa ini.   Hei para pejabat negeri.   Kami hanya meminta kau membuka hati.

Kenangan-Memori-Dan Ia

  Ribuan rasa yang selalu kupendam.   Terasa sangat percuma.   Ribuan harapan yang ku inginkan.   Hanya berbuah kepahitan.   Kau bagai angin.   Yang tak pernah ku sentuh.   Yang tak pernah bisa ku kejar dengan arah.   Yang tak pernah bisa ku lihat.   Aku mencoba melupakanmu.   Aku mencoba berlari tanpa beban difikiranku.  Aku mencoba menghapus kenangan itu.   Tapi...   Tak bisa.   Seberapa jauh ku pergi   Seberapa kuat ku berlari   Seberapa tahan ku tutup mata   Kau tetap ada dan selalu ada.   Kau tetap datang membawa kenangan itu   Kau dan kenangan itu  tetap tak pernah bisa kuhapus   Kini berjalan seiring waktu,   Aku mencoba bangkit.   Perlahan tapi pasti,semua itu hanya tinggal kenangan.   Perlahan aku bisa melupakannya walau tak semua.   Dan perlahan,kenangan itu membeku dalam dinginnya memori.

8-9-12-20-21.00

Malam ini 8 september 2012  Diawal gue mengetik sebuah huruf dan gue rangkai menjadi kata. Itu sama sekali gak gampang,ribuan kali jari keriting buat ngetik kata-kata yang sama toh hasilnya kehapus juga-_- Mulai ke Awal Pokok Permasalahan.  Twitter. Banyak yang bilang kalo ga punya twitter gak eksis. Tapi kenyataannya sama aja-_- pas jam 00.00 gue melototin mata buat buka yang namanya Twitter. Tweets pengikut gue gajauh beda intinya. "Malam Minggu" ? "Mau kemana yah?" dan sebagainya.  Gue bingung dengan anak muda jaman sekarang. Gue aja yang masih muda masih bingung nentuin gimana masa depan ilmu matematika gue. Eh di twitter malah ngebingungin soal Malam Minggu!!!  Entah ada apanya dengan dua kata tadi. Atau dua kata tadi emang ada apa-apanya?  Apa dengan Malam Minggu lo bakal dapet Duit? Rumah? Gaji? Traktiran? Pacar? atau apaun lah itu sejenisnya.  Enjoy aja dengan menjalanin detik waktu,jam,hari,minggu,bulan,tahun,abad. Toh pada akhirnya lo juga bakal